Mengalirlah air mata mukmin,
Atau mengalir air mata hatinya,
Bila mengingati Allah …
Malunya hati mukmin,
Bila mengenangkan,
Rahim dan Rahman Allah …
Remuk redam hatinya bila teringat,
Qahar dan Jabar_Nya,
Resah gelisah jiwanya,
Sedih hatinya bila dengan Allah …
Kemudian sedar semula,
Tidak tentu rasa hatinya,
Bila terbuat kesalahan dan kesilapan…
Hati mukmin tidak pernah tenang
dengan Tuhan-Nya,
Tenang dengan dunia_Nya,
Jiwanya bergelombang dengan
Tuhan_Nya
Bagaikan lautan tak pernah tenang …
Kalau bukan kerna kewajipan,
Tentu mereka bersendirian,
No comments:
Post a Comment